"Mempersiapkan Diri Menghadapi Baligh dan Tanggung Jawabnya"
Baligh adalah istilah dalam Islam yang merujuk pada fase ketika seseorang mencapai kematangan fisik dan mental, yang menandai awal kewajiban menjalankan syariat Islam. Pada tahap ini, seorang anak dianggap telah dewasa secara hukum dan bertanggung jawab atas setiap perbuatannya.
Tanda-tanda Baligh pada Laki-laki
a. Mimpi basah: Tanda utama bahwa seorang laki-laki telah baligh adalah mengalami mimpi basah (keluarnya air mani saat tidur).
b. Tumbuhnya rambut di area tertentu: Rambut mulai tumbuh di ketiak, wajah, dan sekitar kemaluan.
c. Perubahan suara: Suara menjadi lebih berat atau dalam.
d. Perubahan fisik lainnya: Pertumbuhan otot dan tinggi badan yang lebih signifikan.
Anak yang bermimpi basah artinya ia sedang berhadas besar atau junub. Ia harus segera mandi untuk menghilangkan hadas besar tersebut. Air yang keluar saat mimpi basah sebagai tanda usia balig bagi anak laki-laki disebut air mani atau air sperma. Pada umumnya, keluarnya sperma (iḥtilam) terjadi setelah usia sembilan tahun. Keluarnya sperma ini menjadi tanda balig, baik keluar pada waktu tidur ataupun terjaga.
a. Menstruasi (haid): Tanda utama baligh pada perempuan adalah dimulainya menstruasi.
b. Tumbuhnya rambut di area tertentu: Rambut mulai tumbuh di ketiak dan sekitar kemaluan.
c. Perubahan fisik: Pembesaran payudara dan lekukan tubuh mulai terbentuk.
d. Perubahan emosi: Perubahan emosi yang lebih sensitif dan kompleks.
Perempuan yang sudah balig dan diwajibkan untuk menutup kepala, leher, dan dada. Ketika perempuan mengalami haid, dia tidak boleh mengerjakan salat. Salat yang ditinggalkannya tidak perlu diqadha (diganti). Orang yang telah selesai mengalami haid atau menstruasi maupun istihadah harus melakukan mandi junub. Dengan demikian, tubuhnya menjadi suci kembali dan dapat melaksanakan ibadah-ibadah wajib.
larangan bagi perempuan yang sedang haid atau menstruasi yaitu :
Mengerjakan Salat
b. Menunaikan puasa.
c. Melakukan tawaf di Ka’bah.
d. Memegang atau membawa Al-Qur’an.
Anak laki-laki atau anak perempuan yang sudah berumur lima belas tahun dapat dikatakan bahwa dia telah balig. Meskipun dia belum mengalami tanda-tanda balig, seperti mimpi basah bagi laki-laki dan haid bagi perempuan, namun dia tergolong usia balig.
Seorang anak yang telah mengalami salah satu dari tanda-tanda masa akil balig disebut Mukallaf. Berikut ini salah satu tanggung jawab setelah baligh
Menjalankan ibadah wajib: Seperti shalat lima waktu, puasa Ramadan, zakat, dan haji jika mampu.
Menjauhi dosa-dosa besar: Tanggung jawab untuk menghindari perbuatan yang dilarang oleh agama, seperti zina, mencuri, dan berbohong.
Memahami dan mematuhi syariat: Belajar lebih dalam mengenai hukum-hukum Islam dan menjalankannya dalam kehidupan sehari-hari.
Bertanggung jawab atas perilaku: Setiap perbuatan akan diperhitungkan, baik atau buruk.
Baligh adalah tanda bahwa seseorang telah mencapai usia dewasa dan bertanggung jawab penuh atas setiap tindakan dalam pandangan agama Islam. Penting untuk memahami tanda-tanda baligh dan tanggung jawab yang menyertainya.
Pertanyaan Diskusi:
Bagaimana perasaan kalian tentang memasuki fase baligh?
Apa saja tantangan yang kalian hadapi setelah baligh?
Bagaimana cara terbaik untuk mempersiapkan diri menghadapi tanggung jawab setelah baligh?